Bunyi "Klatak! Klatak" dari sate kambing yang tengah dibakar merupakan inspirasi untuk nama hidangan ini. Ditusuk dengan menggunakan jeruji sepeda, sate klatak atau sate klathak selalu jadi incaran saat liburan ke Jogja. Rasanya lezat dan tak terlupakan, coba buat di rumah dengan resep berikut, yuk!
Bahan
- 600 g daging paha kambing potong dadu 2 cm
- 6 siung bawang putih, haluskan
- 1 sdt garam
- 2 sdm air perasan jeruk limau
Bumbu olesan sate, aduk rata:
- 170 ml Bango Kecap Manis
- 150 g margarin
Kuah gule kambing:
- 500 g tulang kambing
- 750 ml air, untuk merebus
- 80 ml santan instan
- 2 buah cabai merah besar, haluskan
- 2 lembar daun jeruk
- 1 batang serai, memarkan
- 1 bungkus Bango Bumbu Opor Khas Cepu
- ¼ sdt kari bubuk
- ½ sdt garam
- ¼ sdt merica putih bubuk
Pelengkap:
- Bawang goreng
- Acar
Cara Memasak
- Lumuri daging kambing dengan bawang putih, garam, dan air perasan jeruk nipis secara merata. Diamkan selama 40 menit. Sisihkan.
- Rebus tulang kambing bersama semua bahan kuah gule kambing termasuk Bango Bumbu Opor Khas Cepu hingga mendidih. Kecilkan api. Masak hingga kuah meresap. Angkat. Sisihkan.
- Ambil 1 tusuk satai, tusukkan daging kambing ke dalam tusuk satai. Ulangi proses serupa pada sisa bahan.
- Lumuri setiap sate dengan bumbu olesan secara merata.
- Panaskan grill pan, panggang sate hingga matang. Angkat.
- Sajikan sate dengan kuah gule kambing dan pelengkap.
Resep & Tips Lain Untuk Anda
Comment/Review
Belum ada komentar terkait resep ini...