Oseng oseng mercon, kuliner tradisional rasa milenial
Oseng-oseng daging sapi adalah salah satu makanan yang banyak ditemui di Yogyakarta. Disajikan di kantin sederhana hingga restoran, makanan ini digemari baik warga lokal maupun turis. Bahkan menu ini sedang naik daun karena diolah dengan cabai rawit hingga memberikan kepedasan yang luar biasa. Karena rasa pedas ini, resep ini sekarang dikenal dengan sebutan oseng-oseng mercon Yogyakarta. Disebut mercon karena rasa pedasnya seperti ‘meledak’ di dalam mulut.
Di resep ini, aku sarankan untuk menggunakan daging sapi bagian sandung lamur dan tetelan yang berlemak. Selain lebih cepat lembut, daging bagian ini akan mengeluarkan rasa gurih dari lemaknya. Sedangkan untuk bumbu halus, cukup andalkan cabai rawit, cabai merah kering, bawang merah, dan bawang putih. Hanya saja cabai rawit menjadi peran utamanya kali ini. Tambahkan Bango Kecap Manis untuk memperkaya rasa oseng-oseng mercon. Yuk, langsung kita racik resepnya di bawah ini.
Bahan
- 500 g daging sapi bagian tetelan/koyor, potong 3 cm
- 3 cm lengkuas, iris-iris, memarkan
- 3 lembar daun salam
- ½ sdm gula merah, sisir halus
- 1 sdm Bango Kecap Manis
- 1 sdt garam
- 300 ml air
- 5 sdm minyak, untuk menumis
Bumbu halus:
- 200 g cabai rawit merah
- 50 g cabai merah keriting
- 10 butir bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 2 cm jahe
Bahan pelengkap:
- 100 g bawang merah goreng untuk penyajian
Cara Memasak
- Panaskan minyak, tumis bumbu halus, daun salam, dan lengkuas hingga harum.
- Masukkan daging tetelan, aduk rata.
- Tambahkan garam, gula merah, Bango Kecap Manis, dan air. Aduk rata.
- Masak hingga bumbu meresap dan daging empuk
- Angkat dan sajikan dengan bahan pelengkap.
Untuk cita rasa yang mirip dengan aslinya, anda bisa menumbuk kasar bumbu halus di ulekan. Tekstur kasar cabai rawit tentu lebih menggugah selera. Sajikan dengan nasi hangat dan lauk lain yang berkuah seperti resep Semur Tahu Kacang Merah yang bisa menyeimbangkan rasa pedas dari oseng-oseng mercon ini.
Resep & Tips Lain Untuk Anda



